Kelurahan Pannampu Jadi Role Model Pembangunan Terpadu di Kota Makassar

Online24jam,Makassar. – Pemerintah Kota Makassar menjadikan Kelurahan Panampu, Kecamatan Tallo, sebagai ikon sekaligus role model dalam pembangunan kelurahan secara terpadu dan kolaboratif. Hal ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, dalam kunjungan dan penilaian lomba kelurahan.

“Lomba kelurahan ini bukan hanya seremonial, tetapi menjadi pemicu dan standar bagi kelurahan-kelurahan lain di Kota Makassar untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan tata kelola pemerintahan,” ujar Munafri.

Ia menambahkan, pembangunan Kelurahan Panampu melibatkan seluruh elemen, mulai dari SKPD, camat, hingga partisipasi aktif masyarakat. Ke depan, Pemkot Makassar juga akan memberikan reward kepada kelurahan terbaik setiap tahun melalui dana APBD. Harapannya, masyarakat dapat merasakan langsung dampak dari pelayanan yang semakin baik di bidang kesehatan, pendidikan, hingga pemberdayaan masyarakat.

Sementara itu, Lurah Panampu, Imam Hanafi, menjelaskan berbagai program dan inovasi yang telah dilakukan sejak awal masa jabatannya. Salah satunya adalah penanganan stunting melalui kolaborasi bersama berbagai pihak, termasuk Ikatan Istri Dokter Indonesia, Rumah Sakit Hermina, Universitas, hingga perusahaan swasta melalui program CSR.

“Kami menjalankan program Rumah Gizi sebagai pusat intervensi stunting dengan pola pentahelix. Mulai dari edukasi, pemberian makanan bergizi, hingga pemantauan berkala dilakukan secara menyeluruh,” jelas Imam.

Selain itu, Kelurahan Pannampu juga menginisiasi program ketahanan pangan melalui Bank Sampah dan Urban Farming. Hasil dari pengelolaan sampah organik digunakan sebagai pupuk untuk mendukung pertanian keluarga, dan hasilnya disalurkan kembali ke dapur gizi warga.

Di bidang kebersihan lingkungan, Kelurahan Panampu bekerja sama dengan PT Makassar Metro Network dan PT Nusantara Infrastruktur dalam program Kampung Bersih Nusantara, termasuk pembangunan bak sampah, bank sampah, dan penyediaan air bersih bagi 800 rumah tangga yang terdampak keterbatasan distribusi air.

Dalam hal penguatan sosial, Kelurahan Panampu juga memiliki Posyandu Merah Baru, Kampung KB Berkualitas, dan berbagai komunitas kepemudaan serta organisasi kemasyarakatan yang aktif mendukung program kelurahan.

“Berkat sinergi seluruh elemen, angka stunting di wilayah kami berhasil turun dari 131 anak menjadi 100 anak pada tahun 2024. Ini adalah bukti bahwa kerja kolaboratif mampu membawa perubahan nyata,” pungkas Imam.

Pemerintah Kota Makassar berharap, apa yang telah dilakukan di Kelurahan Panampu dapat menjadi contoh nyata bagi kelurahan lain dalam membangun wilayahnya secara mandiri, berkelanjutan, dan berbasis kebutuhan masyarakat.

The post Kelurahan Pannampu Jadi Role Model Pembangunan Terpadu di Kota Makassar first appeared on Online24jam.