Online24,Maros– Sekitar 824 pengurus Koperasi Desa (Kopdes) Merah putih dikukuhkan Bupati Maros AS Chaidir Syam di lapangan Pallangtikang, senin (21/7/2025).
Pengukuhan ini bersamaan dengan peluncuran sekitar 80.000 Koperasi Desa Merah Putih Se- Indonesia yang dilakukan di Jawa Tengah oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto
824 pengurus yang dikukuhkan ini, terdiri dari 515 pengurus Kopdes dan 309 pengawas koperasi yang tersebar di seluruh Desa dan Kelurahan. Setiap desa/kelurahan memiliki pengurus kopdes 8 orang, lima diantaranya merupakan pengurus inti dan tiga orang lainnya merupakan pengawas koperasi.
Bupati Maros AS Chaidir Syam mengatakan, Pemerintah daerah Kabupaten Maros, telah menuntaskan kelembagaan Koperasi Desa Merah Putih di 80 Desa dan 23 Kelurahan.
“Kita sudah melantik seluruh pengurus Koperasi Desa Merah Putih di 103 Desa dan Kecamatan. Semoga setelah pelantikan ini, seluruh pengurus sudah mampu bekerja dengan maksimal,” ujarnya saat berdialog dengan seluruh pengurus Koperasi Desa Merah Putih.
Dia mengatakan, dukungan pemerintah daerah dalam pembentukan koperasi Desa Merah Putih ini, pihaknya melakukan perencanaan pembentukan sekretariat di setiap desa.
“Untuk sekretariat, kita memberikan izin untuk pemanfaatkan bangunan milik Pemda di daerah masing-masing. Dia mencontohkan salah satu bangunan pengrajin di Desa Bonto Marannu, bisa dijadikan sebagai sekretariat Koperasi Desa Merah Putih.
“Kalau ada bangunan milik pemda yang tidak termanfaatkan, bisa dijadikan sebagai sekretariat Koperasi Desa Merah Putih. Jadi silahkan pengurus koperasi untuk mendata aset pemerintah di wilayah masing-masing dan bisa dijadikan sektetariat,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Maros, Idrus menambahkan,
untuk di Kabupaten Maros Koperasi Desa Merah Putih ini sudah terbentuk di 80 desa.
“Kami nantinya akan mendorong biar Koperasi Desa Merah Putih ini bisa mendukung program pemerintah pusat.
Kami akan memfasilitasi untuk pertemuan-pertemuan. Dan kita akan koordinasi dengan dinas UMKM,” ujarnya.
Dia menjelaskan, sebagai langkah awal, maka untuk pertanian ketahanan pangan sudah dikelola oleh bumdes sekitar 20 persen.
“Nantinya, diharapkan hal ini bisa bersinergi dengan Koperasi Desa Merah Putih. Harapan kami nantinya juga potensi di daerah dapat dikelola bersama antara bumdes dan koperasi Desa Merah Putih,” ujarnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan dalam sambutannya via zoom mengatakan, pemerintah pusat optimis Koperasi Desa Merah Putih bisa berjalan baik. Karenanya pihaknya memberi waktu tiga bulan untuk bekerja
“Mereka diberikan waktu tiga bulan untuk bekerja maksimal. Dan empat tahun ke depan akan tumbuh sentra ekonomi di seluruh wilayah indonesia,” ujarnya.(*)
The post Bupati Maros Kukuhkan 824 Pengurus Koperasi Desa Merah Putih first appeared on Online24jam.